THE ASIAN POST, JAKARTA ― Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pengendalian harga tiket pesawat perlu dilakukan karena sudah membebani konsumen dan sektor pariwisata.
Untuk itu pemerintah akan melakukan koordinasi dan rapat lanjutan antara Menko Perekonomian, Menteri Perhubungan, dan pihak Maskapai Penerbangan untuk membahas kebijakan tarif udara.
Tarif tiket pesawat menjadi sangat penting untuk kendalikan terutama untuk menjaga inflasi menjelang ramadan.
Perkembangan inflasi ramadan dan idul fitri dalam 2 tahun terakhir menurun. Inflasi volatile food lebih terkendali, termasuk harga beras yang tidak lagi mengalami inflasi. Pemerintah mengakui, yang menjadi perhatian adalah angkutan udara.
Mengenai angkutan lebaran 2019, Budi Karya menegaskan akan berjalan relatif lebih baik.
“Kita berkomitmen untuk berubah dari kemacetan menjadi keselamatan. Infrastruktur yang dibangun makin siap. Sektor darat tentunya didukung dengan adanya jalan tol. Selain itu, juga ada mudik gratis yang menghimbau BUMN maupun swasta menyediakan angkutan massal sehingga angkutan individu bisa diminimalisir,” kata Budi Karya, Jumat (26/4).
Meski harga tiket pesawat mahal, Budi optimistis moda transportasi udara akan mengalami peningkatan sebesar 7 persen pada Lebaran 2019 ini dibanding tahun lalu. []