DPR: Tak Sampai Kota Bandung, Kurang Tepat Disebut Jakarta-Bandung

Jakarta – Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Roberth Rouw menanyakan alasan mengapa Kereta Cepat Jakarta-Bandung tidak sampai tepat di Kota Bandung. Ia lalu menyatakan jika kereta cepat ini tidak bisa disebut Kereta Cepat Jakarta-Bandung gegara hal tersebut.

“Stasiun terakhir kereta cepat itu dimana Pak,” tanya Roberth ke Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi V dengan Kementerian Perhubungan di Gedung Komisi V DPR, Senayan, Jakarta, Rabu, 5 Juli 2023.

“Di Tegalluar Pak,” jawab Risal.

Robert lalu kembali bertanya, seberapa jauh jarak dari Stasiun Tegalluar ke Kota Bandung.

“Berapa jaraknya dari Tegalluar ke Kota Bandung,” tanya Robert.

“20-30 km,” jawab Risal lagi.

Robert lalu mengatakan, dengan demikian, penamaan Kereta Cepat Jakarta-Bandung kurang tepat.

“Dia bukan Bandung-Jakarta Pak karena bukan ke Bandung karena masih puluhan kilo (lagi). Kalau Jakarta-Bandung ya harus ke Kota Bandung. Kalau itu Cimahi?” tegas Robert.

“Kita punya 4 stasiun Pak dari Halim, Karawang, Padalarang, Tegalluar,” jawab Risal.

Kemudian, Robert kembali bertanya, transportasi apa yang akan mengakomodir penumpang kereta cepat ke Kota Bandung.

“Jadi gak sampai ke Kota Bandung. Di situ harus kendaraan lagi ya Pak,” saut Robert.

Robert bingung mengapa Kereta Cepat Jakarta-Bandung hanya sampai di Tegalluar. Hal ini akan menciptakan beban tersendiri bagi para penumpang yang ingin ke Kota Bandung.

“Kalau Jakarta oke, konektivitasnya oke tapi Bandungnya Pak. Saya tidak habis pikir dipakai Bandung-Jakarta tapi tak sampai Kota Bandung. Ini saya kira jadi catatan. Kasihan orang daerah yang mau ke Bandung dari Jakarta, ke Bandung masih puluhan kilo lagi. Tolong pemerintah jangan buat itu menjadi bingung masyarakat, jujur saja Jakarta sampai mana ini baru sampai di sini belum sampai Bandung,” ucap Robert.

Lebih lanjut, Risal mengatakan bahwa Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan diujicoba pada 18 Agustus 2023. Nantinya akan dibangun pula kereta cepat dari Yogyakarta ke Surabaya. Di samping itu, Risal jelaskan juga akan ada kereta feeder yang mengantarkan penumpang ke Kota Bandung-nya.

“Nanti kita programkan sampai Surabaya lewat Yogyakarta. Kereta feeder ada di Padalarang sampai Kota Bandung 15 menit. Sehingga Jakarta-Bandung dengan kereta cepat ini 39 menit,” jelasnya. SW