Dahsyat! Modal Bank Sulteng Tumbuh 15,86% per Kuartal I 2022
Jakarta – PT Bank Sulteng (Bank Sulteng) mencatatkan pertumbuhan ekuitas atau modal hingga 15,86% secara tahunan per kuartal I 2022. Dari yang sebelumnya Rp1,20 triliun per Maret 2021 menjadi Rp1,39 triliun per Maret 2022. Pertumbuhan modal ini adalah bagian dari transformasi dan ekspansi bisnis yang tengah dilakukan Bank Sulteng.
Peningkatan modal ini tak lepas dari dampak kebijakan kelompok usaha bersama (KUB) yang telah diimplementasikan oleh Bank Sulteng. Bank Sulteng sebagai bank pembangunan daerah kebanggaan Sulawesi Tengah telah menggandeng holding CT Corpora untuk menopang modal dan perkembangan bisnis usahanya.
“Dengan holding (KUB) ini, kami juga mengharapkan bahwa pencapaian modal inti sebesar Rp3 triliun di tahun 2024 dapat segera tercapai, karena kami juga sudah ber-KUB dengan salah satu holding dari grup Chairul Tanjung, yaitu CT Corpora,” ucap Pemimpin Divisi Perencanaan Strategis Bank Sulteng Mohammad Hasan Laminula, kepada Infobanknews, beberapa waktu lalu.
Dengan KUB dan peningkatan modal yang cukup drastis ini, Bank Sulteng merencanakan melakukan digitalisasi pada setiap aspek, mulai dari hal administratif, operasional, hingga layanan nasabah. Pemerintah Daerah Sulawesi Tengah kemudian menjadi salah satu pihak yang diuntungkan dengan adanya KUB Bank Sulteng, karena beban dana yang disalurkan untuk Bank Sulteng tak lagi sepenuhnya dilakukan oleh Pemda Sulteng.
“Dengan adanya peluang untuk melaksanakan kelompok usaha bersama (KUB), bank pembangunan daerah secara tidak langsung telah meringankan beban pemerintah daerah dalam mengembangkan ekspansi bisnis BPD,” jelas Hasan.
Penulis: Steven Widjaja
