Ini Faktor yang Membuat Laba BSI Melonjak di Paruh Pertama Tahun Ini

(Foto: Net)

Jakarta – Di tengah ketidakpastian ekonomi yang masih terjadi akibat pandemi, Bank Syariah Indonesia (BSI) mampu menorehkan kinerja apik hingga paruh pertama tahun ini. Pada kuartal II 2022, bank ini meraih keuntungan atau laba bersih mencapai Rp2,13 triliun, atau tumbuh 41,31% secara tahunan atau year on year (yoy).

Direktur Utama BSI, Hery Gunardi mengatakan, dengan pertumbuhan double digit pada pos laba, membuat profitabilitas BSI semakin meningkat. Peningkatan ini tentunya dipengaruhi oleh kemampuan perseroan dalam menjaga keseimbangan seluruh rasio keuangan, di tambah fungsi intermediasi yang terus membaik.

“BSI semakin optimis bahwa dengan dukungan berbagai pihak kepada BSI akan semakin memperkokoh kinerja perseroan sehingga pada akhir tahun nanti capaian perseroan akan dapat memenuhi target yang diharapkan,” ujar Hery, dikutip dari keterangan resminya, Kamis, 1 September 2022.

Ia mengatakan, laba yang melonjak signifikan di topang oleh pembiayaan dan dana pihak ketiga (DPK) yang tumbuh masing-masing 18,55% dan 13,07% menjadi Rp191,29 triliun dan Rp244,66 triliun.

“Berbagai aksi korporasi yang akan dilakukan perseroan pada tengah tahun ini juga menjadi salah satu strategi untuk menguatkan BSI dari aspek permodalan,” kata Hery. (*)

Penulis: Bagus Kasanjanu

Editor: Steven Widjaja

You might also like
Komentar Pembaca

Your email address will not be published.