Jakarta – PT Asuransi Ramayana melalui unit usaha syariahnya membawa pulang penghargaan Infobank 11th Sharia Awards 2022 pada Kamis, 22 September 2022 di The Stones Hotel, Legian Bali. Infobank 11th Sharia Awards 2022 didasarkan pada Rating 98 Institusi Keuangan Syariah versi Infobank 2022 yang dirilis oleh Biro Riset Infobank (birI).
Ada 100 lembaga keuangan syariah berpredikat “Sangat Bagus” yang mendapatkan apresiasi dari Infobank. Mereka terdiri atas bank umum syariah (BUS), unit usaha syariah (UUS) bank, bank perkreditan rakyat syariah (BPRS), perusahaan asuransi syariah, dan perusahaan penjaminan.
Biro Riset Infobank (birI) melakukan penilaian kinerja terhadap tiga hal utama, yakni rasio keuangan penting, pertumbuhan, dan tata kelola perusahaan selama periode kinerja 2020 – 2021.
Penilaian GCG dan manajemen risiko melengkapi pendekatan yang selama ini dipakai Biro Riset Infobank dalam mengukur kinerja keuangan institusi keuangan syariah, yaitu pendekatan rasio keuangan penting dan pertumbuhan.
Biro Riset Infobank kemudian menerapkan lima langkah besar untuk menentukan rating dengan predikatnya hingga peringkat. Satu, menentukan formula rating yang didasarkan pada perkembangan institusi keuangan syariah dan kebijakan regulator serta pencapaian secara industri. Kedua, mengumpulkan laporan keuangan institusi keuangan syariah yang terdiri atas neraca dan rugi laba selama dua tahun beserta laporan GCG dan profil risikonya.
Ketiga, memasukkan skor GCG dan profil risiko serta mengolah angka-angka dengan berbagai rasio dan pertumbuhan yang sudah ditetapkan untuk dikaitkan dengan pembobotan. Keempat, memberikan notasi akhir untuk menentukan predikat. Dan kelima, memasukkan bank syariah, bank perkreditan rakyat syariah (BPRS), perusahaan asuransi syariah, serta perusahaan penjaminan syariah berdasarkan ukurannya seperti yang sudah ditentukan.
Unit usaha syariah (UUS) Asuransi Ramayana sendiri menyandang predikat “Sangat Bagus” untuk kelompok “unit usaha syariah perusahaan asuransi umum berkontribusi bruto di bawah Rp100 miliar” pada rating tersebut.
UUS Asuransi Ramayana yang dipimpin Syahril selaku direktur utamanya, mendapatkan total nilai 82,19 pada rating kali ini. Total aset UUS Asuransi Ramayana naik 5,49% year on year (yoy) atau menjadi Rp226,04 miliar di 2021 dari Rp214,27 miliar di 2020.
Di samping itu, investasinya naik 3,74% secara tahunan atau year on year dari Rp74,60 miliar di 2020 menjadi Rp77,39 miliar di 2021. Peningkatan nilai investasi ini turut disokong oleh permodalan yang naik 7,76% ke Rp139,87 miliar.
Dengan permodalan dan investasi yang makin kuat, UUS Asuransi Ramayana menorehkan pendapatan premi bruto Rp61,34 miliar atau naik 13,66% secara tahunan. Sementara dana tabarrunya mengalami perbaikan dari yang minus Rp1 miliar di 2020 ke Rp227 juta pada 2021.
Penulis: Steven Widjaja