Kejar Target UHC 100 Persen, BPJS Kesehatan Pekalongan Optimalisasi Kinerja Agen JHT
Jakarta– Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Pekalongan, Jawa Tengah, mengoptimalkan kinerja agen petugas jaminan kesehatan nasional untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan sebagai upaya memenuhi target Universal Health Coverage (UHC) 100 persen.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pekalongan Sri Mugirahayu di Batang, Rabu, mengatakan bahwa cakupan kepesertaan di wilayah pelayanan kini sudah berpredikat UHC.
“Ya, saat ini cakupan kepesertaan di empat daerah sudah mencapai 98 persen hingga 99 persen. Akan tetapi, untuk cakupan secara nasional di angka 96 persen,” katanya di Pekalongan, Rabu (23/4).
Pada kegiatan Konsolidasi Media Program JKN 2025, ia menyebutkan empat daerah tersebut adalah Kota Pekalongan, Kabupaten Batang, Kabupaten Pemalang, dan Kabupaten Pekalongan.
Sri Mugirahayu mengatakan pihaknya terus menjalin koordinasi dengan masing-masing pemerintah daerah setempat untuk menyikapi cakupan kepesertaan yang belum mencapai 100 persen.
“Hal ini bisa karena dipengaruhi banyak hal seperti pendataan yang belum maksimal. Salah satunya dengan menggencarkan UHC desa dengan menyisir desa-desa yang belum tergolong UHC dengan menerjunkan agen JKN,” katanya.
Ia mengatakan untuk mempertahankan bahkan meningkatkan kuantitas cakupan kepesertaan, BPJS Kesehatan terus berkoordinasi dengan pemangku kebijakan.
“Alhamdulillah masing-masing kepala daerah yang saat ini menjabat siap mendukung program UHC. Hal itu, dibuktikan dengan berkomitmen memenuhi anggaran yang cukup besar untuk memenuhi target UHC bagi kemanfaatan masyarakat,” katanya. (*)
