Nah Loh! Erdogan Serukan Dunia Islam Harus Bersatu Lawan Israel

Jakarta – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, menyatakan, negara-negara Islam harus bersatu melawan kekerasan yang dilakukan Israel terhadap masyarakat Palestina. Hal ini ia utarakan sebagai buntut dari peristiwa kekerasan yang dilakukan oleh pasukan Israel terhadap warga Palestina di Masjid Al Aqsa, Yerusalem, pada pekan lalu.

“Dunia Islam harus bersatu menentang serangan Israel di Palestina,” ujar Erdogan saat menelpon Presiden Iran Ebrahim Raisi pada Jumat (7/4), seperti dikutip dari CNN.

Erdogan juga menyerukan negara-negara Islam untuk bersatu dalam mempertahankan status quo Al Aqsa melalui berbagai upaya pada forum internasional seperti Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan PBB.

Sikap garang Erdogan terhadap Israel ini dinyatakan di saat Turki sedang melakukan penguatan hubungan bilateralnya dengan Israel. Turki selama ini memang dikenal lantang dalam membela kemerdekaan negara Palestina. Para pejabat Turki bahkan tidak segan memperingatkan Israel, jika hubungan diplomasinya dengan Israel akan kembali memburuk akibat eskalasi kekerasan di Masjid Al Aqsa dan Jalur Gaza.

“Turki tidak bisa tinggal diam menghadapi serangan ini. Menginjak-injak masjid Al Aqsa itu di luar batas kami. Palestina tidak sendirian,” tegas Erdogan dalam momen terpisah pada pekan lalu, dikutip Times of Israel.

Erdogan bahkan menelepon langsung Presiden Israel Isaac Herzog pada Sabtu (8/4) lalu, dimana ia menyampaikan keluh kesahnya terkait kekerasan yang menimpa umat Muslim yang sedang beribadah di Masjid Al Aqsa pada pekan lalu. Erdogan menegaskan insiden terbaru ini melukai hati nurani tak hanya umat Islam tetapi seluruh umat manusia.

“Ketegangan yang terjadi di Jalur Gaza dan Lebanon seharusnya tidak dibiarkan tereskalasi,” ucap Erdogan seperti dikutip kantor berita Anadolu.

Erdogan juga mengungkapkan bahwa seruan kelompok radikal Yahudi untuk menyerang Masjid Al Aqsa telah memicu reaksi dan menimbulkan kekhawatiran pada banyak pihak.

“Saya mengutuk tindakan keji terhadap masjid yang menjadi kiblat pertama umat Islam atas nama negara dan rakyat saya, dan saya menyarankan agar serangan dihentikan secepat mungkin,” ujar Erdogan seperti dikutip The Jerusalem Post. SW