Tak Punya Uang untuk Nikah, Mantan Pegawai Dino Patti Djalal Gasak Brankas Kantor

THE ASIAN POST, JAKARTA  ― Polda Metro Jaya menangkap mantan pegawai Kantor LSM FPCI (Foreign Policy Of Indonesia) milik Dino Patti Djalal. Tersangka berinisial NP ini ditangkap dalam kasus pembobolan brankas di tempat kerjanya pada 20 Mei 2019, sekitar pukul 17.00 WIB.

NP ditangkap di depan gedung Mayapada Tower, Jakarta Selatan, pada Jumat 16 Juni 2019.

Dalam keterangannya, Rabu (19/6), Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, NP mengambil uang sebesar 1.200 dolar AS terdiri dari pecahan 100 dolar AS sebanyak 12 lembar. Kemudian, 900 dolar Singapura pecahan 1000 sebanyak 9 lembar, dan Rp10 juta.

Argo menjelaskan, peristiwa ini berawal ketika NP mendatangi kantor milik mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat tersebut. NP sengaja menemui teman-temannya dengan tujuan mengambil sejumlah uang yang tersimpan dalam brankas.

Karena masih memiliki akses masuk ke kantor, NP pun memanfaatkannya untuk melancarkan niat jahatnya.

“Dia tahu persis brankas di mana,” terang Argo.

NP belakangan diketahui menggunakan uang hasil curiannya untuk kebutuhan persiapan pernikahan.

“Tersangka NP ini mau menikah tapi tak punya uang,” katanya.

Dalam pemeriksaan tersangka mengaku uang curian itu digunakan untuk persiapan pernikahannya.

“Setelah uang rupiah dan dolar AS habis digunakan untuk kebutuhan pernikahan, NP justru batal menikah. Katanya, calonnya itu punya sifat kurang baik,” ungkapnya.

“Saat ditangkap, uang yang 9.000 dolar Singapura masih utuh,” katanya. []