Bamsoet: Polri Perlu Diacungi Jempol

THE ASIAN POST, JAKARTA ― Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) memuji kinerja Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang terus melakukan pembenahan dan reformasi struktural.

Hal ini, menurut Bamsoet, dapat dilihat dari banyak apresiasi yang diberikan oleh berbagai pihak.

Misalnya, kata Bamsoet, Gallup Law and Order Report 2018, menempatkan Indonesia dalam sepuluh besar negara dunia dengan Indeks Hukum dan Ketertiban Tertinggi.

“Indonesia berada di peringkat ke-9 dengan skor 89. Sebuah prestasi luar biasa,” tegasnya, usai menghadiri Upacara dan Syukuran Hari Bhayangkara ke-73, di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Rabu (10/7).

Pencapaian tersebut, lanjut mantan wartawan ini, tentu didapat karena ada kontribusi Polri dan para penegak hukum lainnya.

Dalam upacara yang dihadiri 4.000 personel gabungan Polri tersebut, Presiden Joko Widodo bertindak sebagai Inspektur Upacara.

Lebih lanjut, Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini mengatakan, apresiasi terhadap Polri tidak hanya datang dari lembaga survei internasional melainkan juga dari dalam negeri.

Ia memberi contoh. Survei Markplus Insight 2019 melaporkan, indeks kepercayaan publik terhadap Polri kini cukup tinggi.

Hasil surveo itu mengatakan, sebagian besar Polres dan Polda, khususnya di luar Pulau Jawa, memperoleh indeks kepuasan dan kepercayaan di atas 90 persen.

“Sebuah capaian yang patut diacungi jempol,” tutur Bamsoet.

Karena itu, Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila beranggapan tidak berlebihan bila  apresiasi diberikab kepada Jenderal Tito Karnavian sebagai pemimpin tertinggi Polri yang telah membuat banyak gebrakan.

Melalui visi PROMOTER (Profesional, Modern, Terpercaya), Polri semakin menunjukan jati dirinya sebagai pengayom dan pelindung masyarakat.

“Dari segi kehumasan dan manajemen komunikasi, Polri semakin komunikatif dan informatif,” pujinya.

Namun, ia tetap mengingatkan masih ada yang perlu diperbaiki di sana-sini, meskipun hal itu tak melepaskan apresiasi terhadap kerja keras Polri dalam membenahi diri.

“Terpenting, Polri tak boleh berpuas diri. Terus lakukan pembenahan,” tegas Bamsoet.

Bendahara Umum DPP Partai Golkar ini juga menilai kontribusi Polri dalam menjaga ketertiban masyarakat semakin meningkat.

Ini dapat dilihat dari semakin profesionalnya Polri menangani demonstrasi masyarakat, maupun menghalau potensi tawuran warga dan kerusuhan sosial lainnya.

Selain stabilitas politik, penegakan hukum dan ketertiban masyarakat, Bamsoet mengingatkan, merupakan dua hal yang menjadi tolak ukur bagi para investor maupun turis datang ke Indonesia

“Peran Polri, didukung sinergi dengan TNI, telah membuat Indonesia semakin kondusif, aman dan nyaman,” tutup Bamsoet. []