Pesan Keberagaman: Masyarakat Keuangan Perbankan dan Senior Editor Gelar Ketoprak Kebangsaan

THE ASIAN POST, JAKARTA — Masyarakat keuangan perbankan dan senior editor media kembali menggelar Ketoprak Kebangsaan.

Pagelaran ini merupakan wujud kecintaan sekaligus upaya  menjaga seni tradisional oleh pelaku industri di lingkungan keuangan, perbankan dan juga kalangan media.

Pada pertunjukan yang digelar Rabu (31/7) malam di Gedung Kesenian Jakarta ini, mengangkat tema “Laksamana Cheng Ho.”

Seperti pada pertunjukan sebelumnya,  pementasan yang merupakan kolaborasi para bankir, eksekutif keuangan, senior editor, juga didukung Yayasan  Adhi Budaya.

Tak lupa turut memeriahkan trio anggota Srimulat legendaris Tessy, Polo dan Kadir.

Produser Eksekutif pergelaran ini, Eko B. Supriyanto mengungkapkan, pesan yang ingin disampaikan dalam lakon kali ini adalah keberagaman.

“Bahwa kita adalah beraneka ragam, tetapi tetap satu,” ujarnya.

Pemimpin Redaksi  asianpost.id ini juga menyebut, keberagaman ini dapat dilihat dari para pemainnya yang berasal dari macam-macam industri, mulai dari pasar modal, asuransi, perbankan hingga media.

Sehingga, lanjutnya,  meski plot cerita merupakan sejarah yang terjadi cukup lama, tetapi memiliki nilai yang relevansinya masih cocok dengan kehidupan saat ini.

Selain itu, kata Eko, pagelaran ini dimaksudkan supaya dalam hidup bisa berkebudayaan sekaligus mendorong kesenian untuk terus maju untuk Indonesia yang penuh keragaman.

Karenanya, dalam kesempatan itu, Eko mengucapkan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak hingga acara ini bisa berlangsung.

“Dengan rasa hormat yang mendalam kami memberi penghargaan yang setinggi tingginya kepada para sahabat yang mendukung acara ini,” tutup Eko. []

You might also like
Komentar Pembaca

Your email address will not be published.