THE ASIAN POST, JAKARTA ― Ada suasana berbeda yang memancing perhatian publik di kawasan Sarinah Jakarta, Jumat (23/8) kemarin.
Beberapa perempuan mengenakan penutup kepala khas Gayo menampik kopi lalu menumbuknya.
Atraksi lincah para perempuan Aceh yang berlangsung di The Atjeh Connection Resto & Coffee Sarinah itu dilanjutkan dengan menggongseng kopi.
Bersama mereka, ikut tampil Ayu Azhari dan pelukis kopi Teddy Arte.
Sementara, para seniman Gayo yang dipimpin Fikar W Eda, memeriahkan acara dengan penampilan menabuh canang dan menampilkan tarian Guel.
Penampilan ini merupakan bagian dari rangkaian acara “Ekspedisi Seni Kopi Gayo Ngopi Ngopi Bareng Seniman,” yang juga dihadiri para penikmat kopi, pengamat kopi serta para seniman Jakarta.
Para seniman yang datang menggunakan bus PMTOH, bus pertama yang membuka rute Banda Aceh ke Jakarta, disambut disambut langsung Founder Atjeh Connection Amir Faisal dan Anita Amir yang didampingi oleh Direktur Utama (Dirut) Sarinah I Gusti Ngurah Putu Sugiarta Yasa, Direktur Bisnis Ritel Sarinah Lies Permana Sari.
Bukan hanya seniman dan penikmat kopi, acara yang berlangsung meriah itu juga dihadiri oleh sejumlah direksi BUMN dan Pemerintahan.
Terlihat hadir, Dirut Garuda Indonesia Ari Askhara, Dirut Krakatau Steel Silmy Karim, Dirut Jasa Tirta II U. Saefudin Noer, Direktur Angkasa Pura II Bayu Rafisukmawan, Direktur Wika Beton I Ketut Pasek S Putra, serta Sekjen Kementerian Perdagangan Oke Nurwan.
Dan di pintu masuk Atjeh Connection ikut dimeriahkan dengan stand pameran Garuda Indonesia, The Atjeh Connection Foundation, Alleira, Kahawa Bros Nusantara dan Sariayu Martha Tilaar.
Founder Atjeh Connection Amir Faisal mengatakan, bangsa Indonesia memiliki daya tarik yang besar, baik dilihat dari budaya maupun pariwisatanya.
“Khususnya Aceh, memiliki nilai istimewa yang dapat dieksplor Iebih dalam sebagai daya tarik dalam skala mancanegara, termasuk kopi,” ungkap Amir Faisal.
Amir mengatakan, The Atjeh Connection, sesuai dengan namanya, akan selalu menjadi sarana penyambung silaturahmi bagi semua golongan.
“Dengan kopi apapun itu, hitam maupun sanger, mari kita tetap menjalin silaturahmi sambil tetap berpikir hal apa yang bisa kita lakukan untuk membangun negeri ini,” katanya.
Sementara, Direktur Utama Sarinah I Gusti Ngurah Putu Sugiarta Yasa berharap kemitraan antara Sarinah dan Atjeh Connection dapat terus ditingkatkan.
“Kita harus mencintai kuliner dan budaya Indonesia, kita harus memastikan bahwa produk Indonesia menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” jelas Ngurah Putu. []