Jakarta— Terganggunya kerja sama global menjadi ancaman serius bagi stabilitas ekonomi di era globalisasi dan interkoneksi. Disrupsi di berbagai lini menempatkan ekonomi dunia ke dalam resesi seperti yang ditunjukkan pada awal tahun 2020 hingga 2022.
Ditambah, perang Ukraina dan Rusia yang masih berlangsung telah mengirim shockwaves ke negara negara di seluruh dunia. Kondisi ini menyebabkan krisis kemanusiaan dan turut mengganggu pasokan rantai global.
Menurut laporan Bank Dunia, negara- negara ekonomi maju diperkirakan mengalami inflasi tertinggi selama empat dekade. Sementara negara berpenghasilan rendah dengan ruang fiskal terbatas dan utang tinggi, menjadi rentan terhadap ancaman economic downgrade.
Oleh karena itu, Economix hadir kembali dalam rangkaian The 20th Economix: Global Economic Challenges dengan mengusung tema ”The Aftermath of Global Economy and Political Insecurity: A Modern Challenge towards Interdependencies”.
Selain itu, acara ini mengangkat beberapa subtema dan membahas isu menarik lain seputar ekonomi dunia, seperti ketahanan ekonomi makro global, perdagangan dunia dan konektivitas, dan diskusi mengenai kebijakan dan keuangan dalam mencapai ketahanan ekonomi global.
Perhelatan ini akan berlangsung di Auditorium Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia pada 29 November 2022.
Kegiatan ini dihadiri oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) periode 2016-2019 Bambang Brodjonegoro, Director of the Globalization and Development Strategies Division in United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD) Richard Kozul-Wright.
Acara juga diisi oleh pembicara dari Research Manager on Trade and International Integration at the World Bank Development Research Group Daria Taglioni, dan Coordinating Minister for Economic and Social Policies of Singapore Tharman Shanmugaratnam.
Perhelatan ini merupakan acara internasional tahunan yang digelar KANOPI FEB Universitas Indonesia (UI), sebuah organisasi kemahasiswaan yang dijalankan oleh mahasiswa strata satu Ekonomi FEB UI Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Tujuannya, sebagai wadah bagi peserta dari berbagai latar belakang dan disiplin untuk berdiskusi dan menemukan solusi atas masalah ekonomi global.
Peserta dari berbagai negara di dunia dapat mengikuti beberapa acara utama yang terdiri dari international seminar, paper competition, essay competition, dan model united nations.
Tahun ini, The 20th Economix memperkenalkan konsep hybrid di mana peserta dapat datang ke lokasi untuk bergabung dan terlibat dengan panelis dalam diskusi kritis.
Tahun ini, The 20th Economix memperkenalkan konsep hybrid di mana peserta dapat datang ke lokasi untuk bergabung dan terlibat dengan panelis dalam diskusi kritis. Para peserta yang berminat untuk menyaksikan diskusi dapat melakukan registrasi melalui website www.economixfebui.com/interseminar-registration, atau menghubungi nomor berikut, Laqisya (+62 81221267587) dan Bisma (+62 81388992789).
Editor: Ranu Arasyki