WIKA, PTPN VIII, dan RNI Kembangkan Kawasan Industri Subang

THE ASIAN POST, JAKARTA – PT Wijaya Karya (WIKA), PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII, dan PT Rajawi Nusantara Indonesia (RNI) akan menjajaki peluang investasi pengembangan kawasan industri di atas lahan seluas lebih dari 11.000 hektar di Subang.

Direktur Utama WIKA, Tumiyana mengatakan, fokus pembangunan akan diarahkan pada bangunan industri, perumahan, komersial, fasilitas publik beserta infrastruktur baik jalan, air dan gas serta yang lainnya.

“Subang punya potensi yang sangat besar sebagai kawasan industri karena mendapatkan akses langsung melalui Tol Cipali ke Pelabuhan Patimban dan Bandara Kertajati,” ujar Tumiyana di Jakarta, Rabu (3/7).

Kerja sama yang terjalin, diyakini Tumiyana memiliki prospek yang sangat baik. Subang dan dua daerah lainnya yaitu Majalengka dan Cirebon telah ditetapkan oleh Pemerintah sebagai Segitiga Rebana dan diproyeksikan akan menjadi salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) terbesar di Indonesia.

Keuntungan lain yang akan didapatkan oleh Perseroan adalah dari segi portofolio pengembangan kawasan yang masuk dalam rencana strategis investasi. Pada belanja modal tahun 2019 sebesar Rp18,19 Triliun, 35,1% akan digunakan WIKA untuk pengembangan usaha di sektor building dan properti sementara 21,7% untuk pengembangan usaha infrastruktur. Kedua, sekror tersebut dipandang memiliki peran penting dalam upaya pengembangan kawasan.

“Dengan demikian, kami mengharapkan kerjasama ini akan memberikan keuntungan yang signifikan kepada WIKA, PTPN VIII dan RNI,” tutup Tumiyana.

You might also like
Komentar Pembaca

Your email address will not be published.