Tren Mobil Listrik Makin Tinggi, MUF: Pertumbuhan Kreditnya Ratusan Persen
Jakarta— Mandiri Utama Finance akan terus mendongkrak pertumbuhan kredit untuk kendaraan listrik (electronic vehicle/EV) dengan menghadirkan produk-produk terbaru dalam ajang MUF Auto Fest 2024.
Direktur Finance & Business Relationship Mandiri Utama Finance Rully Setiawan mengatakan, pihaknya akan menyediakan pilihan kredit kendaraan listrik dari merk BYD dan Wuling.
Tak hanya itu, kendaraan hybrid model terbaru juga akan diperkenalkan dalam pameran.
“Kita memang mencoba memberikan solusi buat masyarakat yang memang mau kendaraan listrik. Masalah keinginan sebanding dengan infrastruktur, atau pengadaan (pendukung), dan lain-lain itu silahkan pilihan masyarakat,” ungkapnya Rully di Jakarta, Selasa (7/4/2024).
Jika ditotal, sepanjang 2023 pertumbuhan kendaraan listrik dan hybrid menembus Rp400 miliar dari total pembiayaan sebesar Rp21 triliun. Porsi kredit kendaraan listrik di MUF itu masih relatif kecil, yakni 2-3%.
Di satu sisi, kendati porsi kreditnya kecil, namun tren pembelian menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Oleh sebab itu, di tahun ini, pihaknya akan mengejar pertumbuhan minimal 5% pembiayaan kendaraan listrik untuk mendukung zero emisi dan lingkungan berkelanjutan.
“Pertumbuhannya bisa ratusan persen dibandingkan tahun lalu. Masih kecil sih memang, tapi pasti pertumbuhannya lebih signifikan secara percentage,” sambungnya.
Sejumlah pertimbangan untuk membeli kendaraan listrik di antaranya soal jarak tempuh, keberadaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di daerah, dan penggantian harga baterai yang relatif masih tinggi, dan sebagainya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, perlu adanya kerja sama antara pemerintah, pelaku industri dan pengusaha dalam berinvestasi.
“Pemerintah pun perlu banyak bantuan dari pihak swasta untuk membantu pengadaan kerja sama seperti SPKLU, dan sebagainya,” pungkasnya. (*) Ranu Arasyki Lubis