Sudah Gila! Suami Istri Kader PSI Jadi Staf Menteri KLHK dengan Gaji Wow!
Jakarta – Ini sudah gila. Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ramai-ramai dimasukkan sebagai pengurus Organisasi Operation Management Office Indonesia’s Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030.
Bahkan, ada yang statusnya suami-istri. Weh! FOLU Net Sink 2030 adalah organ bentukan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang didirikan untuk mengkondisikan pengurangan emisi dan pengendalian perubahan iklim di tahun 2030.
Berdasarkan naskah Keputusan Menteri (Kepmen) KLH dan Kehutanan Nomor 32 Tahun 2025 yang beredar di media sosial, setidaknya ada 12 pengurus dan kader PSI yang dimasukkan dalam kepengurusan.
Ke-12 pengurus dan kader PSI tersebut adalah sebagai berikut:
1. Raja Juli Antoni (Sekjen PSI), sebagai Penanggung Jawab.
2. Andy Budiman (Waketum PSI), sebagai Dewan Penasihat Ahli.
3. Suci Mayang Sari (Bendahara Umum PSI), sebagai anggota Bidang Penegakan Hukum dan Peningkatan Kapasitas
4. Kokok Hardhianto Dirgantoro (Ketua Koordinator PSI), sebagai anggota Bidang Pengelolaan Hutan Lestari.
5. Sigit Widodo (Ketua PSI), sebagai anggota Bidang Peningkatan Cadangan Karbon.
6. Furqan Amini Chaniago, sebagai anggota Bidang Konservasi.
7. Andi Syaiful Oeding, sebagai anggota Bidang Pengelolaan Ekosistem Gambut.
8. Yus Ariyanto, sebagai anggota Bidang Pengelolaan Ekosistem Gambut.
9. Danik Eka Rahmaningtyas, sebagai anggota Bidang Penegakan Hukum dan Peningkatan Kapasitas.
10. Endika Fitra Wijaya, sebagai Staf Kesekretariatan Bidang Pengelolaan Hutan Lestari.
11. Rama Hadi Prasetyo, sebagai Staf Kesekretariatan Bidang Peningkatan Cadangan Karbon.
12. Nadya Maharani Irawan, sebagai Staf Kesekretariatan Bidang Konservasi.
Gilanya lagi, dua pejabat teras PSI yang masuk kepengurusan, yakni Andy Budiman dan Suci Mayang Sari, adalah pasangan suami istri.
Ini bukan organisasi sembarangan. Tugasnya berat. Makanya, gajinya juga kelas berat. Penanggung Jawab Rp50 juta, Wakil Penanggung Jawab Rp40 juta, Dewan Penasihat Ahli Rp25 juta, Ketua Pelaksana Rp30 juta, Ketua Harian I dan II Rp30 juta, Sekretaris Rp30 juta, Ketua Bidang Rp30 juta, Anggota Rp20 juta, dan Staf Rp8 juta.
Profesional
Menurut Juru Bicara DPP PSI, Agus Mulyono Herlambang, penunjukkan nama-nama yang masuk pengurus FOLU Net Sink 2030 berasal dari kalangan profesional, baik partai maupun non partai.
“Bang Menteri menunjuk beberapa orang profesinal non partai dan profesional dari partai untuk memperkuat tim. Ini juga sudah terjadi pada masa sebelumnya,” ujarnya melalui keterangan resmi, Kamis (6/3).
Agus menjamin, kader-kader PSI yang tercantum namanya dalam surat Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 32 Tahun 2025 itu memiliki kapasitas dan integritas.
“Posisi kader-kader PSI dalam SK tersebut berada di posisi dukungan kesekretariatan. Jadi memang tugasnya membantu kerja-kerja menteri di bidang administrasi FOLU,” terangnya.
Agus mengungkapkan, terkait anggaran yang disiapkan untuk menggaji para anggota tersebut bukan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), melainkan berasal dari donasi negara mitra.
“Ini sepenuhnya dibiayai donor dan/atau negara mitra, sesuai aturan hukum. Intinya, sama sekali tidak membebani APBN,” tutupnya. (*) DW