THE ASIAN POST, JAKARTA ― Mantan Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Dino Patti Djalal, memberikan pernyataan terbuka tentang Rich Brian, rapper yang sedang naik daun dan populer di AS.
Dino memang mengakui Rich Brian merupakan sosok anak muda berprestasi, tapi bukanlah panutan bagi pemuda Indonesia.
“Maaf, walaupun ia mungkin berprestasi, saya sbg seorang ayah memandang rapper diaspora Rich Bryan BUKAN panutan/tauladan bagi pemuda Indonesia,” cuit mantan Wakil Menlu di era Susilo Bambang Yudhoyono, seperti dikutip asianpost.id.
Alasannya, ucapan yang sering dilontarkan Brian tidak pantas dan cenderung merendahkan wanita.
“Tweetnya yg sering bernada jorok, porno, kasar dan kadang merendahkan wanita,” cuitnya lagi.
Pria yang memiliki nama asli Brian Imanuel ini, sebelumnya pernah diundang bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Pertemuan antara Rich Brian dan Jokowi juga diinisiasi Bekraf.
Seorang warganet, yang juga saudara kandung Brian, Sonia Eryka @SoniaEryka, kemudian membalas postingan Dino dengan mengunggah tangkap layar cuitan Dino sebelumnya. Rupanya, Dino pernah mencari Brian untuk sebuah acara.
“We are trying to find Indonesian rapper @richbrian to invite him to speak at Supermentor Los Angeles end of April, along with me nd @ridwankamil. Can anyone help ?”
Kepala Bekraf Triawan Munaf lewat akun twitternya @Triawan, hanya berujar singkat membalas postingan Sonia, “Uhuk!”.
Pegiat media sosial Ulin Yusron @Ulinyusron cuma berujar, “Jleb.” []