Komunitas Anak Muda Traveling Terbesar Rayakan “Xedekade”

Jakarta – Mengenal lebih dalam, Generasi Milenial dan Gen Z seringkali disebut sebagai generasi muda, dan merupakan generasi yang tidak pernah mengenal kehidupan tanpa teknologi. Banyak isu label yang diberikan tentang generasi muda saat ini, salah satunya generasi milenial dan Gen Z dinilai “Pemalas” sering kita dengar “Mageran”. 

Dengan banyaknya kemajuan teknologi yang lebih efisien dalam kehidupan ini tentunya generasi muda dan semua orang di dunia menjadi lebih ‘dimanja’ oleh semua fasilitas dan kemajuan teknologi. Hal inilah yang menjadi cikal bakal mengapa Gen Z dianggap lebih malas dan santai dalam menghadapi segala sesuatunya.

Berbeda dengan generasi milenial dan generasi sebelumnya yang mana masih tinggal dalam ‘Hustle Culture’, Gen Z memiliki slogan “work smart instead of work hard”. Isu ini tidak sepenuhnya benar, namun tidak seutuhnya salah. Untuk mengenal budaya luar seperti pengaruh budaya barat maupun korean wave, itu merupakan pilihan bagi setiap remaja ketika sudah dapat memilih mana yang cocok dengan passion dirinya.

Dengan stigma yang ada di masyarakat, milenial dan Gen Z menyalurkan hobinya melalui komunitas dengan latar belakang kesamaan hobi yang positif, seperti Traveling, olah raga, menulis, serta banyak lagi kegiatan sosial kemasyarakatan. Dari sinilah Backpacker Jakarta (BPJ) sebagai keluarga besar yang menempatkan kesamaan atas ketertarikan masing-masing anggotanya untuk mengekspresikan bakat dan hobi.

Komunitas hobi dan sosial, non-politik, non-profit dan semata-mata sebagai sebuah wadah kepemudaan yang melakukan berbagai kegiatan positif dengan tujuan memperkenalkan potensi pariwisata dan kebudayaan Indonesia, serta menumbuhkan rasa cinta pada wisata alam dan budaya Indonesia, sekaligus meningkatkan kreativitas dan aktivitas yang positif. Dalam kegiatannya, BPJ seringkali bekerjasama dengan berbagai pihak baik pemerintah maupun swasta.

“Tahun ini menjadi perayaan yang istimewa di anniversary 10 tahun Backpacker Jakarta. Acara nantinya akan  dikemas menjadi serangkaian acara berkonsep Gala dan Konser,” ucap Abi selaku ketua pelaksana kegiatan Hari Jadi BPJ ke-10 tahun, dikutip Kamis, 21 Desember 2023.

“Dengan mengangkat tema “Xedekade Punya Cerita”, serangkaian acara ini berbentuk ajang kompetisi yang mengangkat nilai-nilai tourism dan budaya Indonesia serta dimeriahkan dengan penampilan dancer dan beberapa artis, yang akan digelar 23 Desember nanti di Balai Sarbini Jakarta,” tambah Abi.

Perayaan “Xedekade” BPJ ini akan dihadiri 2.000 orang dari 6.000 member BPJ aktif yang dengan berjalannya waktu terus bertambah. Kehadiran member BPJ pada acara ini tentunya menjadi ajang KOPDAR bagi member untuk bersilaturahmi serta bertukar cerita dan pengalaman baik traveling maupun kegiatan lainnya. Perayaan nanti akan dimeriahkan oleh band & DJ terkenal seperti Souljah dan Diskopantera, serta penampilan internal dari Backpacker Jakarta sendiri seperti BPJ Talent & BPJKustik.

Dengan jumlah member yang didominasi anak-anak muda tentu memiliki potensi sebagai motor penggerak ekonomi daerah. Melalui penyebaran informasi konten tempat-tempat wisata pada media sosial para member maupun official BPJ, tempat-tempat wisata Indonesia akan lebih viral sehingga dikenal, yang akan berdampak pada ekonomi masyarakat.  

“Komunitas ini akan menjadi komunitas traveling yang lebih terorganisir dengan tetap mempertahankan nilai-nilai yang positif bagi kebudayaan dan pariwisata di Indonesia”, pungkas Hendry selaku fonder BPJ. YD

You might also like
Komentar Pembaca

Your email address will not be published.