Dirut BRI: Kredit UMKM di Sektor Kelautan dan Perikanan Sentuh Rp7,2 Triliun
Jakarta— PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) mengklaim telah menggenjot penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di sektor kelautan dan perikanan sepanjang 2022.
Direktur Utama BRI Sunarso menyebut, total penyaluran KUR di sektor tersebut menyentuh Rp7,2 triliun pada 2022 atau 72% dari total penyaluran kredit yang digelontorkan industri keuangan di sektor yang sama.
Tidak hanya itu, kata Sunarso, BRI juga menyalurkan pembiayaan di sektor kelautan dan perikanan untuk segmen small medium enterprise (SME) atau UMKM mencapai Rp5,5 triliun.
Tercatat, jumlah nasabah yang memperoleh kucuran kredit di segmen SME itu mencapai 5.838 nasabah.
“Di segmen yang belum bankable pun BRI memiliki program Link UMKM untuk memberdayakan masyarakat. Kemudian kami juga berkolaborasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan terkait dengan kartu Kusuka yang telah tercetak 250 ribu kartu,” ujar Sunarso dalam acara UMKM Thrive Expo, Senin (6/4/2023).
Lebih lanjut, ujarnya, sepanjang 2022 BRI telah menyalurkan pinjaman dana bergulir dengan menggandeng Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPMUKP) dengan outstanding mencapai Rp300 miliar .
Selain kredit, BRI juga mengembangkan ekosistem digital Pasar Rakyat Indonesia (PARI). Menurutnya, PARI merupakan aplikasi digital marketplace, khusus untuk komunitas pangan. Saat ini saja, kata dia, sudah terdapat 18.000 petambak, petani, dan peternak yang bergabung di aplikasi tersebut.
“Jadi ini bisa menyambungkan perikanan tangkap terutama, nelayan, offtaker-nya, support logistiknya itu di dalam satu aplikasi ini, yaitu PARI,” pungkas Sunarso. (*) RAL