Jakarta — Ternyata, PDIP tidak mengajukan pasangan Anies Baswedan – Rano Karno di Pilgub Jakarta. Justru Pramono Anung yang akan disandingkan dengan Rano.
Pramono Anung adalah mantan Sekjen PDIP sebelum Hasto Kristianto. Sejak Pemilu 1999 dia duduk sebagai anggota DPR.
Rencananya, PDIP akan mendaftarkan Pramono Anung-Rano Karno sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Rabu (28/8) besok.
Hal itu disampaikan oleh Bendahara Umum PDIP, Olly Dondokambey, di kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (27/8).
“Pak Pram besok mendaftar jam 11.00 di KPU sama Rano Karno,” ungkap Olly.
Hal itu sekaligus memastikan bahwa PDIP tak bakal melakukan pengumuman lanjutan. DKI bersama Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sumatera Selatan akan langsung didaftarkan ke KPU daerah masing-masing.
Olly enggan menjawab soal alasan PDIP akhirnya batal memilih Anies. Menurutnya, hal itu merupakan kewenangan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
“Waduh itu kan bukan urusannya bendahara, urusannya bukan pertimbangan. Kalian nanya, jadi aku nyampein aja,” katanya.
Nama Pramono dan Rano sebelumnya disampaikan Olly bersamaan dengan kehadiran Anies Baswedan di kantor DPP PDIP pada Senin (26/8). Anies sebelumnya diisukan bakal didukung PDIP.
Batalnya Anies kabarnya ada tekanan ke Hasto, sehingga mencari opsi lain dengan memajukan Pramono. DW