AFTECH Bakal Gelar Mandiri BFN Fest 2025, 100 Pembicara Global Bahas Masa Depan Fintech

Sorotan:

  • Mandiri BFN Fest 2025 siap menjadi konferensi & expo fintech terbesar Indonesia dengan ratusan ahli dan inovator digital.
  • AFTECH, BI, dan OJK memimpin penguatan ekosistem keuangan digital melalui literasi, investasi, dan perlindungan konsumen.
  • Event fintech terbesar nasional ini menghadirkan 45 booth, 24 sesi talkshow, kredit SLIK OJK, dan hiburan publik secara gratis.

Jakarta— Ekosistem fintech nasional kembali bersiap menyambut gelaran teknologi keuangan terbesar Indonesia, Mandiri BFN Fest 2025, yang akan berlangsung pada 10–11 Desember 2025 di The Kasablanka Hall, Jakarta.

Ajang tahunan yang diinisiasi Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) ini menjadi puncak Bulan Fintech Nasional (BFN) sekaligus ruang pertemuan terbesar bagi pelaku industri keuangan digital, regulator, investor, hingga masyarakat umum yang ingin memahami evolusi layanan keuangan berbasis teknologi resmi dan terpercaya.

Tahun ini, BFN Fest hadir sebagai momentum strategis untuk memperkuat jembatan antara inovasi fintech dan kebutuhan nyata sektor riil, mencakup pembiayaan, rantai pasok, hingga layanan produksi.

AFTECH menegaskan bahwa fintech terus berperan sebagai motor produktivitas nasional dan menjadi fondasi pendalaman pasar keuangan yang sehat, transparan, serta berkeadilan bagi masyarakat.

Ketua Umum AFTECH, Pandu Sjahrir, menekankan bahwa penyelenggaraan BFN Fest 2025 memiliki arti penting dalam konsolidasi ekosistem fintech Indonesia. Ia menyebut acara ini bukan hanya forum diskusi, tetapi juga “ruang kolaborasi nasional” bagi seluruh pemangku kepentingan.

“Selama sebulan penuh kita berbicara tentang masa depan fintech Indonesia, dan Mandiri BFN Fest adalah panggung utamanya. Di sini, masyarakat bisa melihat, mencoba, dan merasakan langsung bagaimana inovasi digital bekerja untuk hidup mereka,” ujar Pandu.

Mengusung tema “From Clicks to Crops, From Code to Concrete: Realizing Inclusive Growth through Trusted Digital Finance Innovation,” skala penyelenggaraan Mandiri BFN Fest 2025 menjadi yang terbesar sepanjang sejarah program BFN.

Lebih dari 100 pembicara dari regulator, perusahaan teknologi global, lembaga multilateral, hingga investor akan membahas berbagai isu krusial seperti investasi startup fintech, inovasi untuk sektor riil, tata kelola AI, keamanan siber, insurtech, digital lending, hingga perlindungan konsumen.

Diskusi utama juga menghadirkan panel strategis bersama Bank Indonesia, OJK, Bappenas, dan Asian Development Bank (ADB).

Selain itu, forum lintas negara terkait Cross-Border QR & Interoperability dengan Paynet Malaysia, NETS Singapore, dan perbankan nasional akan memberikan wawasan mendalam mengenai arah integrasi keuangan regional.

Pengunjung dapat mengeksplorasi berbagai inovasi dari 45 booth yang menampilkan layanan perbankan digital, pembayaran, pembiayaan daring, investasi digital, identitas digital, tanda tangan elektronik, cloud computing, hingga solusi berbasis AI.

BFN Fest juga menghadirkan booth layanan publik hasil kolaborasi dengan BI dan OJK, yang memungkinkan masyarakat memeriksa skor kredit atau SLIK, termasuk mendapatkan edukasi perlindungan konsumen digital.

Peserta mengunjungi salah satu booth di gelaran AFTECH. (Foto: Istimewa)

Lireasi Fintech

Untuk memperluas literasi, lebih dari 24 sesi talkshow disiapkan bagi profesional industri, UMKM, mahasiswa, hingga masyarakat umum.

INFINITY Stage juga mempersembahkan tujuh sesi edukasi fintech yang membahas cara aman menggunakan layanan digital, memahami risiko layanan keuangan, hingga meningkatkan kewaspadaan terhadap scam dan praktik ilegal.

Mandiri BFN Fest 2025 dibuka secara gratis untuk pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari UMKM hingga perusahaan besar.

Selain sarana edukasi, tersedia juga sesi konsultasi dan networking, doorprize smartphone dan merchandise eksklusif, hingga penampilan spesial dari King Nassar pada hari kedua.

“Kami ingin setiap partisipan dan pengunjung pulang dengan pemahaman lebih baik tentang bagaimana fintech bekerja dan bagaimana layanan digital bisa digunakan dengan aman,” jelasnya.

Mandiri BFN Fest adalah perayaan besar, puncak dari seluruh rangkaian program yang telah berjalan salama satu bulan lamannya. Dari Hari Fintech Nasional 11 November sampai Hari Belanja Online Nasional 12 Desember.

“Saya mengajak semua Sobat Fintech dan dunia usaha untuk hadir dan ramaikan acara ini,” tutup Pandu.

Dengan kampanye #FintechAmanTerpercaya kami berharap dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat, investor dan seluruh pemangku kepentingan terhadap nilai tambah dari ragam produk layanan keuangan digital saat ini sehingga kita dapat terus berinovasi, bertumbuh dengan sehat dan menciptakan manfaat ekonomi berkelanjutan bagi Indonesia.

Registrasi dapat dilakukan melalui aplikasi BFN Mobile di App Store dan Google Play, atau situs resmi bulanfintechnasional.com. (*) Ranu Arasyki Lubis

You might also like
Komentar Pembaca

Your email address will not be published.