Bank Jakarta Dorong Disiplin Finansial Mahasiswa, Cetak Generasi Tangguh dan Siap Kerja
Jakarta– Bank Jakarta menegaskan pentingnya literasi dan perencanaan keuangan sejak dini bagi generasi muda untuk menghadapi tantangan dunia kerja dan membangun kemandirian finansial di tengah pesatnya perkembangan layanan keuangan digital.
Vice President Grup Penjualan Dana & Transaksional Bank Jakarta, Yuniar T. Manik, mengatakan generasi Z merupakan kelompok yang sangat adaptif terhadap teknologi. Di satu sisi, mereka juga menghadapi tekanan gaya hidup dan risiko perilaku konsumtif akibat kemudahan akses transaksi digital.
“Literasi keuangan menjadi fondasi penting agar generasi muda tidak terjebak dalam perilaku konsumtif dan utang yang tidak produktif,” ujar Yuniar dalam talkshow Level Up Your Future: Tips Sukses Masuk Dunia Kerja & Mandiri Finansial yang digelar Infobank Financial Society bersama Universitas Bina Nusantara, di Jakarta, Rabu (17/12).
Menurut Yuniar, mahasiswa memegang peran strategis sebagai calon pemimpin dan agen perubahan. Namun, dinamika dunia kerja yang cepat, tuntutan kompetensi baru, serta tekanan ekonomi dan sosial di era digital menuntut kesiapan yang lebih matang, termasuk dalam mengelola keuangan pribadi.
Ia menilai kemandirian finansial perlu dibangun sejak masa kuliah melalui kebiasaan sederhana. Mulai dari mencatat pemasukan dan pengeluaran, menghindari kenaikan gaya hidup, serta mulai menabung dan berinvestasi secara bertahap.
“Tidak ada mimpi yang terlalu tinggi jika kita memiliki rencana keuangan yang kuat dan disiplin. Mulailah dari sekarang,” kata Yuniar.
Yuniar juga menyoroti fenomena FOMO, YOLO, dan FOPO yang mendorong konsumsi berlebihan di kalangan generasi muda.
Tanpa perencanaan yang baik, pola tersebut berpotensi menjerat anak muda dalam utang konsumtif dan menghambat pencapaian tujuan keuangan jangka panjang.
Dalam konteks kesiapan kerja, Yuniar menekankan pentingnya penguatan soft skills, literasi digital, dan sikap profesional yang adaptif terhadap perubahan.
Nilai-nilai tersebut dinilai sejalan dengan budaya kerja Bank Jakarta yang menekankan profesionalisme, integritas, kolaborasi, dan orientasi pada nasabah.
Sebagai bank pembangunan daerah milik Pemerintah Provinsi Jakarta, Bank Jakarta menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi muda melalui layanan perbankan digital dan program literasi keuangan.
Berbagai produk dana dan layanan transaksi disiapkan untuk membantu mahasiswa dan anak muda membangun kebiasaan finansial yang sehat sejak dini.
“Dengan pengelolaan keuangan yang cerdas, kita dapat meraih mimpi tanpa batas. Bank Jakarta siap menjadi mitra terpercaya generasi muda dalam perjalanan menuju kemandirian finansial dan kesuksesan karier,” tutup Yuniar. (*) Ranu Arasyki Lubis


