Sedaaap! Elon Musk Sebut Penasihat Presiden Trump Tolol dan Bodoh

Jakarta– Alih-alih “berperang” dengan negara lain terkait kebijakan tarif impor AS, orang dalam (ordal) Presiden Donald Trump justru membuat perang sendiri di internal mereka.

Adalah Elon Musk, pemilik Tesla yang dipercaya Trump mengepalai Badan Efisiensi Pemerintah (DOGE), dan penasihat senior Trump, Peter Navarro, dua orang kepercayaan Trump yang saling serang terkait tarif impor.

Pada Selasa (8/4) pagi waktu AS, melalui akun X-nya, Elon Musk menanggapi video Navarro yang berbicara di CNBC.

Musk menulis status sangat provokatif: “Navarro benar-benar orang tolol. Navarro lebih bodoh dari sekarung batu bata.”

Postingan tersebut adalah yang terbaru dalam serangkaian komentar anti-tarif dari Musk.

Dia berpendapat, Amerika seharusnya membangun sistem “tarif nol” dengan Eropa.

Sebelumnya, Peter Navarro juga melontarkan kritik terhadap Musk. Dalam sebuah wawancara hari Minggu (6/4) di Fox News, dia mengatakan bahwa Musk hebat “ketika ia berada di jalur DOGE-nya” tetapi melindungi kepentingan bisnisnya sendiri ketika mengkritik tarif luas yang diumumkan Trump minggu lalu.

Navarro kembali melakukan kritik ke Musk pada Senin (7/4) pagi ketika dia muncul di CNBC.

“Dia (Musk) bukan produsen mobil. Dia hanya perakit mobil. Tesla mendapatkan suku cadang mobil dari negara asing,” sindir Navarro, seperti dikutip The Asian Post dari Insiderbusiness.com.

Kritikan inilah yang membuat Musk meradang dan langsung menyerang Navarro.

Sekretaris Pers Gedung Putih Karoline Leavitt turut menanggapi pertengkaran tersebut dalam jumpa pers pada Selasa (8/4) malam.

“Mereka dua orang yang memiliki pandangan yang sangat berbeda tentang perdagangan dan tarif,” katanya.

“Anak laki-laki akan menjadi anak laki-laki dan kami akan membiarkan pertengkaran publik mereka berlanjut,” tutupnya. (DW)

Donald TrumpElon Muskkekayaan Elon Musktarif impor trump
Comments (0)
Add Comment