Serang – Direktur Utama (Dirut) PT Bank Perkreditan Rakyat atau BPR Serang, Acep Heri Suhana meninggal dunia, Rabu 5 Oktober 2022.
Berdasarkan informasi Acep Heri Suhana meninggal dunia usai mengidap sakit infeksi pankreas.
Komisaris PT BPR Serang, Ajat Gunawan mengatakan, Acep Heri Suhana meninggal dunia Rabu 5 Oktober 2022 sekitar pukul 10.00 WIB di RS Borromeus Bandung.
Dikabarkan Acep Heri Suhana meninggal dunia usai menderita Infeksi di pankreas atau pankreas akut.
“Ini juga kita lagi ke Bandung mau Takziah,” ujar Ajat Gunawan seperti dikutip dari Kabar Banten, Rabu, 5 Oktober 2022.
Ajat Gunawan mengaku kehilangan sosok Acep Heri Suhana. Dimana Acep Heri Suhana adalah sosok yang dikenal profesional dan mempunyai kompetensi serta integritas tinggi dan dibarengi dengan kemampuan leadership yang mumpuni.
“Beliau mampu mengayomi dan mempersatukan seluruh jajaran di BPR Serang. Bagi saya pribadi selain sebagai rekan kerja, beliau juga seorang sahabat yang hangat dan teman berbagi pengetahuan,” ucap mantan pejabat eselon II Kabupaten Serang tersebut.
Menurut dia, Acep Heri Suhana merupakan sosok yang sangat terbuka, hal itu terlihat ketika dirinya kerap berdiskusi tentang berbagai hal.
Menurut Ajat, penggambaran sosok Acep Heri Suhana hampir sama di mata rekan BPR lainnya.
“Bagi staf sosok Pak Acep itu seperti seorang bapak yang bisa selalu mengayomi,” tambahnya.
Ajat Gunawan mengatakan, Acep Heri Suhana sudah berada di BPR sejak tahun 2017 hingga saat ini sudah 5 tahun.
Direktur Pemasaran BPR Serang, Teguh Iman Darmawan mengatakan Acep Heri Suhana meninggal di RS Borromeus Bandung akibat infeksi pankreas.
Dimana sudah sejak dua bulan Acep Heri Suhana dirawat di rumah sakit dan terpaksa tidak masuk kerja.
Teguh mengenang, Acep Heri Suhana adalah sosok yang baik dan mengayomi. Dimana sejak 2017 akhir sudah duduk sebagai Direktur Utama atau Dirut PT BPR Serang.
“Sangat kehilangan, makanya ini otw ke Bandung lagi di jalan,” ucapnya.
Ia menambahkan, Acep Heri Suhana meninggal dunia di usia 56 tahun meninggalkan tiga orang anak dan semua keluarganya ada di Bandung Jawa Barat.
Editor: Steven Widjaja