SMF Salurkan Rp2,3 Miliar untuk Pembiayaan Homestay

THE ASIAN POST, JAKARTA – PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) menjalin kerja sama pemberian pembiayaan homestay dengan Badan Usaha Milik Desa (BumDes) untuk dua destinasi wisata yakni Desa Wisata Samiran, Kecamatan Selo, Boyolali, Jawa Tengah dan Desa Wisata Nglanggeran, Gunung Kidul, Ygyakarta.

Total pembiayaan yang disalurkan SMF untuk kedua destinasi wisata tersebut sebesar Rp2,3 miliar. Dengan rincian Rp1,6 miliar untuk Desa Nglanggeran dan Rp700 juta untuk Dewasa Wisata Samiran.

Direktur Utama SMF, Ananta Wiyogo menjelaskan, pembiayaan homestay adalah bagian dari komitmen SMF membantu program pemerintah mengembangkan destinasi wisata nasional.

“SMF berharap masyarakat dapat memanfaatkan pembiayaan homestay ini untuk membangun/memperbaiki kamar rumah yang akan disewakam kepada wisatawan sehingga dapat mendatangkan penghasilan bagi pemilik dan menciptakan lapangan kerja,” ujarnya di Jakarta, Senin (11/2).

SMF memberikan fasilitas pendanaan dan memberikan pendampingan kepada penyalur kredit serta menyediakan sistem pendukung penyaluran kredit.

Kedua desa, yakni Desa Samiran dan Desa Nglanggeran dipilih karena masuk daftar 10 destinasi wisata prioritas di Indonesia
Kedua desa wisata yang dipilih tersebut merupakan desa wisata yang terletak di salah satu dari 10 destinasi wisata prioritas Indonesia. Selain Jawa Tengah dan Yogyakarta, di 2019 ini SMF berencana memberikan pembiayaan homestay untuk 3 destinasi wisata prioritas lainnya, yakni Labuan Bajo, Danau Toba dan Mandalika.

SMF
Comments (0)
Add Comment