Pertamina Peduli Salurkan Bantuan Sembako hingga Gas LPG untuk Korban Banjir di Mataram

Lombok– Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus menyalurkan bantuan kepada korban terdampak banjir besar di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Bantuan tersebut berupa beras, mie instan, gula dan minyak, LPG Bright Gas. Kemudian, kebutuhan pendukung seperti selimut dan terpal yang disalurkan melalui Posko Pendopo Walikota.

Penyaluran bantuan dilaksanakan oleh tim Pertamina Patra Niaga Sales Area NTB dan Integrated Terminal Ampenan di lokasi terdampak. Didampingi oleh Dinas Sosial Kota Mataram dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram.

“Bantuan ini merupakan bagian dari respon cepat kami dalam situasi darurat. Sembako, LPG dan kebutuhan pendukung posko menjadi kebutuhan mendesak agar warga tetap dapat aman dan nyaman. Terutama untuk menyiapkan makanan di tengah keterbatasan,” ujar Ahad Rahedi, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus.

Bantuan ini diterima dan diapresiasi oleh Kepala Bidang Pengentasan Kemiskinan, Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Kota Mataram, Kanesti Cahya Kartika selaku perwakilan penerima bantuan tersebut.

“Bantuan dari Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus ini sangat membantu dalam pelaksanaan kegiatan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan pokok bagi pengungsi, utamanya tersedianya makanan bagi mereka,” ungkapnya.

Langkah ini juga mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam pemenuhan kebutuhan dasar, penguatan ketangguhan masyarakat, dan respons terhadap dampak bencana.

Ahad juga menambahkan bahwa kehadiran perusahaan dalam situasi krisis merupakan merupakan komitmen nyata tanggung jawab sosial kepada masyarakat.

“Kami berupaya untuk terus hadir dan tanggap terhadap kondisi darurat yang dihadapi masyarakat. Ini bagian dari tanggung jawab sosial Pertamina yang mengedepankan solidaritas dan keberlanjutan,” tambah Ahad.

Secara terpisah, VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menyampaikan Pertamina turut prihatin atas musibah yang terjadi di Mataram.

“Pertamina melalui unit operasi yang ada di Ampenan bergerak cepat dan berkomitmen untuk terdepan membantu masyarakat, aksi ini adalah wujud komitmen Pertamina untuk hadir ditengah masyarakat tidak hanya dalam pendistribusian energi, namun juga saat terjadi bencana dan kesulitan”. Pungkas Fadjar.

Pertamina Patra Niaga terus berkomitmen untuk terus memperkuat ketangguhan masyarakat melalui program tanggap bencana yang terencana serta penyaluran bantuan yang berkelanjutan sebagai bagian dari kontribusi nyata terhadap pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Sebelumnya, banjir besar melanda sejumlah wilayah di Kota Mataram pada minggu lalu (6/7).

Pemerintah Provinsi NTB resmi menetapkan status darurat bencana yang berlaku selama 10 hari ke depan untuk mempercepat proses pemulihan pascabencana.

Sebanyak 7.676 kepala keluarga terdampak banjir. Kondisi ini mengakibatkan terganggunya aktivitas harian masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan dasar seperti memasak dan menyediakan makanan bagi keluarga. (*) Ranu Arasyki Lubis

banjirmataram NTBNTBPertaminapertamina peduli
Comments (0)
Add Comment