Penampilan Tohpati di BRI Jazz Gunung Bromo 2025 Jadi Sorotan: Musik Instrumentalnya Bikin Merinding!

Probolinggo— Langit Bromo yang membiru berubah temaram ketika petikan gitar Tohpati mulai menggema di panggung BRI Jazz Gunung Bromo 2025 Series 2 yang digelar di Amphitheater Jiwa Jawa, Bromo, Probolinggo, Jawa Timur pada 27 Juli 2025.

Musisi jazz kenamaan Indonesia itu kembali membuktikan kepiawaiannya sebagai gitaris kelas dunia dengan membawakan komposisi instrumental berenergi tinggi yang menggabungkan tempo cepat, struktur musik unik, dan sentuhan etnik nusantara yang begitu kental.

Penampilan Tohpati di BRI Jazz Gunung Bromo 2025 Series 2 menjadi salah satu momen yang paling ditunggu dalam gelaran musik jazz di alam terbuka ini.

Gaya bermain gitarnya yang khas dan ekspresif berhasil memikat perhatian penonton. Ia sukses menyatukan antara kompleksitas jazz modern dan warna musik tradisional dari berbagai daerah dalam satu harmoni yang memukau.

Wisatawan mancanegara ramai menikmati pertunjukan musik Tohpati di Jazz Gunung Bromo 2025 Series 2. (Foto: Jazz Gunung)

Tempo Cepat Khas Tohpati

Tohpati Ethnicmission mengawali penampilannya dengan membawakan musik instrumental berjudul “Janger”, dilanjutkan lagu “Pelog Rock” yang bertempo cepat dan sedikit keras.

“Janger yang kami bawakan tadi adalah lagu daerah rakyat Bali. Terima kasih kepada rakyat Bali yang membuat lagu sangat indah. Dan, lagu kedua yang berjudul Pelog Rock itu memang lagunya agak keras. Nggak apa-apa ya, biar nggak kedinginan,” ujarnya di hadapan penonton.

Tohpati Ethnicmission juga membawakan beberapa lagu andalannya yang beritme pelan seperti Tanah Emas dan Barong. Lalu kembali dengan tempo sedang hingga cepat saat memainkan lagau Srlkandl, Reog, yang ditutup dengan lagu Penjor.

Pada dasarnya, lagu-lagu yang dimainkan Tohpati Ethnicmission mengusung musik instrumental yang terkesan rumit untuk dimainkan. Namun, di tangan Tohpati Cs, kerumitan itu menjadi kombinasi apik yang melahirkan harmonisasi antara melodi gitar, seruling, bass, gendang dan drum.

Musisi legendaris Tohpati saat memainkan lagu berjudul sedang memainkan lagu Pelog Rock di BRI Jazz Gunung Bromo 2025. (Foto: Jazz Gunung)

Lebih dari Sekadar Festival Jazz

Keikutsertaan Tohpati dalam BRI Jazz Gunung Bromo 2025 Series 2 juga mempertegas peran festival ini sebagai ruang ekspresi bagi musisi jazz Indonesia untuk menampilkan karya-karya terbaik mereka. Tohpati mengaku bangga dapat tampil kelima kalinya untuk menghibur penonton dalam perhelatan Jazz Gunung.

Menurutnya, Jazz Gunung bukan festival musik biasa, melainkan tempat bertemunya banyak genre musik seperti pop, tradisional, yang menyatu dalam improvisasi jazz.

“Senang bermain di BRI Jazz Gunung Bromo. Saya mungkin main ke lima kali di Jazz Gunung, pertama kali dulu main di tahun 2015. Dari situ saya cinta banget sama Jazz Gunung. Menurut saya ini festival jazz yang lengkap, jazz ada, tradisional ada, pop ada. Semuanya bisa dinikmati di Jazz Gunung,” terangnya.

Dengan perpaduan teknik tinggi dan nuansa budaya lokal, Tohpati menyajikan musik instrumental yang tidak hanya memanjakan telinga, tetapi juga menggugah rasa bangga akan kekayaan musikal tanah air.

Aksi panggungnya menjadi bukti bahwa musik jazz Indonesia terus berkembang, menampilkan identitas yang kuat melalui eksplorasi nada dan ritme yang autentik.

“Komposisi musik saya selalu bersinggungan dengan alam, sosial, dan budaya. Seperti album pertama yang judulnya Tohpati: Save The Planet. Jadi cocok, kita main di alam terbuka ini. Vibes-nya main gitar sambil lihat pohon-pohon di atas, luar biasa,” ungkap Tohpati kepada The Asian Post.

Suasana malam saat penonton memadati tribun Amphitheater Jiwa Jawa Resort menikmati sajian musik Tohpati. (Foto: Jazz Gunung)

Dalam balutan atmosfer pegunungan yang magis, Tohpati membawa para penonton pada perjalanan musikal yang dinamis. Berakar pada tradisi namun melesat ke arah inovasi.

BRI Jazz Gunung Bromo 2025 Series 2 tidak hanya menjadi ajang pertunjukan, tetapi juga panggung prestisius yang mengangkat derajat musisi seperti Tohpati ke level yang lebih tinggi.

Melalui komposisi yang menggugah dan karakteristik permainan gitar yang kuat, Tohpati sukses menjadikan penampilannya sebagai sorotan utama yang memperkaya pengalaman musik jazz di Indonesia. (*) Ranu Arasyki Lubis

jazz etnikJazz Gunungjazz gunung bromo 2025sigit pramonotohpati
Comments (0)
Add Comment