KEBIJAKAN CRASH PROGRAM MENDONGKRAK EKONOMI BALI
Hendaknya mencanangkan kebijakan Crash Program usulkan ke pemerintah pusat langsung menghadap presiden untuk melakukan menciptakan percepatan proyek penataan kota pusat pariwisata seperti di jalur wisata utama Kuta Seminyak Legian Canggu dan lain lainnya pelebaran jalan atau perbaikan gorong gorong sehingga menjadi indah dan nyaman yang dalam keadaan normal sangat krodit sulit dilaksana kan penataannya.
Sangat perlu didukung dengan percepatan pembangunan (proyek Crash Program) jalan tol Denmpasar Gilimanuk segera direalisasikan termasuk juga penuntasan penyelesaian pembangunan jalan short cut Badung Singaraja.
Perbaikan dan pentaan dermaga atau pelabuhan laut, penataan pusat pusat pariwisata atau pembangunan sarana destinasi wisata baru di Bali Barat, bila perlu pembangunan lapangan udara internasional di Kubutambahan Singaraja segera direalisasikankalau itu bermamfaat positif dan kondusif bagi masyarakat Bali.
Termasuk juga merealisasikan proyek pusat budaya di Klungkung bisa di kerjakan sebagai Crash Program.
Memberikan bantuan social tunai kepada para wong cilik kaum marhaen dan pemberdayaan umkm mungkin bisa dikerjasamakan denngsn CSR perusahaan BUMN yang ada di Bali, Perbankan dan lain lain.
Mendorong para pelaku perbankan agar tetap menyalurkan kredit utamanya kepada umkm yang masih prospektable.
Sehingga ada pergerakan ekonomi melalui belanja pemerintah dengan adanya pembangunan proyek proyek Crash Program dimaksud bisa mendorong timbulnya kekuatan daya beli masyarakat untuk mendorong peningkatan konsumsi masyarakat sebagai sumber pertumbuhan ekonomi Bali yang saat ini tumbuh minus sudah terengah engah hampir kehabisan napas.
Sambil menunggu saat yang tepat untuk membuka pariwisata untuk wisman. Sekaligus dengan mengedekasi masyarakat Bali agar mentaati dan mematuhi protocol kesehatan dengan disiplin tinggi agar pandemic bisa segera mereda dan tuntas sehingga tercipta situasi normal.
Kemudian petani terus berproduksi sehingga terjamin keberadaan kebutuhan pangan untuk menghindari jangan sampai terjadi krisis pangan.
Sekaligus juga keamanan agar dimantapkan agar criminalitas bisa dikendalikan dengan baik tidak ada bom waktu yang terkait dengan dengan masalah social.
Mumpung inflasi Bali masih sangat rendah triwulan I/2020 tercatat 3,04% (yoy) kendatipun meningkat dibandingkan triwuklan IV/2019 yang sebesar 2,38% (yoy).
Crash program ini juga dimaksudkan untuk mengatasi adanya penurunan kinerja perekonomian Bali yang berdampak menimbulkan pengangguran yang hebat dan penurunan kesejahteraan masyarakat sekaligus menghindari dan mengurangi terjadinya kontraksi pertumbuhan ekonomi di triwulan III dan seterusnya.
Disamping itu juga sudah pasti harus memaksimalkan resapan APBD maupun bantuan stimulus fiscal dari pusat agardisalurkan secepatnya secara maksimal.