Indonesia dan Gerbong Normalisasi dengan Israel

Pengusaha Israel ini menyebutkan akan ada normalisasi hubungan Indonesia-Israel dalam skala terbatas dan tidak melanggar konstitusi. Apalagi, sejak era Presiden Abdurrahman Wahid, Indonesia membolehkan hubungan dagang antara pihak swasta kedua negara. Skema kerjasama swasta dengan swasta inilah akan dipakai nantinya.

Dia menambahkan akan ada investasi dari Israel lewat lembaga dana investasi dibentuk bersama antara Amerika-Israel-UEA-Bahrain, dimulai dari sektor pertanian sejalan dengan kebijakan Presiden Joko Widodo mengenai ketahanan pangan. “Juga direncanakan ada kunjungan rahasia pejabat Israel setingkat menteri senior ke Indonesia bulan ini,” tuturnya.

Seorang sumber diplomatik Indonesia juga terkejut alasan duta besar bertugas di negara lain diikutkan dalam rombongan menteri senior itu ke Saudi dan UEA.

Dihubungi terpisah, juru bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengaku tidak mengetahui proses normalisasi hubungan Indonesia-Israel. “Saya tidak dapat memberikan konfirmasi mengenai hal itu.”

Kereta normalisasi dengan Israel akan terus meluncur cepat dan berupaya membawa gerbong sebanyak-banyaknya. Ia berkejaran dengan waktu karena harus tiba di tujuan akhir sebelum 20 Januari 2021.

The Asian Post juga juga mencoba menghubungi menteri senior tersebut, namun hingga Sabtu (12/12) malam waktu Jakarta, belum mendapat respon. (Sumber: Albalad.co/DW)

headlineindonesiaInternationalisrael
Comments (0)
Add Comment