Jakarta— Muncul peringatan berantai yang disebarkan melalui jejaring WhatsApp. Isinya: untuk waspada akan munculnya upaya adu-domba dan penjegalan Ganjar Pranowo sebagai capres.
Modusnya, tulis selebaran tersebut, dengan memasang billboard dan vidiotron serentak di sejumlah lokasi di provinsi se-Indonesia. Materinya: Ganjar Presiden.
“Pemasangan akan dilakukan serentak dalam 1 atau 2 hari ini di berbagai kota di Indonesia,” tulis peringatan yang beredar sejak Kamis (20/4) malam.
Berikut isi selebaran selengkapnya yang diduga dilakukan oleh oknum bermodal tebal, terorganisir, dan masif itu.
Info: Ada order pasang billboard dan vidiotron serentak di sejumlah lokasi berbagai Propinsi se-Indonesia dengan materi Ganjar Presiden.
Info yang didapat, pemasangan akan dilakukan serentak dalam 1 atau 2 hari ini di berbagai kota di Indonesia.
Pemasangan billboard/ videtron ini bukan di buat oleh PDI Perjuangan, bukan di buat Ganjar dan bukan di buat Istana.
Mohon di perhatikan bahwa Ini upaya adu domba dengan biaya yang sangat mahal, terorganisir dan masif. Tujuannya adalah untuk mengaborsi Ganjar.
Dugaan sementara kemungkinan hal ini dilakukan oleh kelompok/ simpatisan dari Capres lain yang tidak ingin Ganjar dapat tiket menjadi Capres.
Mohon informasi ini di cermati ada kemungkinan billboard/ videotron adu domba ini juga dipasang di kota/ daerah anda.
The Asian Post mencoba mengkonfirmasikan hal ini ke Ganjar Pranowo dan Sekjen PDIP Hasto Kristianto, namun belum mendapat respon hingga berita ini diturunkan. (DW)