Jakarta— Indeks Saham Nikkei berhasil mencapai level 30.000 yen di Bursa Saham Tokyo pada hari Rabu, (17/52023).
Pencapaian ini merupakan yang pertama kalinya sejak September 2021, dan memberikan sentimen positif yang melanda pasar keuangan Jepang.
Meski ketidakpastian ekonomi global semakin meningkat, Jepang menghadapi banyak tren menguntungkan.
Performa perusahaan yang kokoh dan ekspektasi untuk peningkatan efisiensi modal telah memperkuat keyakinan investor.
Para investor asing turut memainkan peranan penting dalam mendorong kenaikan saham-saham Jepang.
Dilansir dari Nikkei Asia, Kenaikan nilai Nikkei dimulai sejak awal perdagangan pagi.
Nilai rata-rata indeks bahkan melonjak lebih dari 200 yen, meskipun kemudian mengalami fluktuasi akibat aksi ambil untung sementara.
Meski demikian, saham-saham tetap berada di kisaran sekitar 30.000 yen, menunjukkan potensi yang masih terbuka lebar bagi pasar saham Jepang.
Saham-saham berkapitalisasi besar seperti Tokyo Electron dan Fast Retailing diborong secara luas, mendorong kenaikan indeks.
Bahkan, Indeks TOPIX mencapai level tertinggi dalam 33 tahun pada hari sebelumnya, mencatatkan prestasi gemilang sejak runtuhnya ekonomi gelembung pada Agustus 1990.
Performa memukau indeks Nikkei tidak dapat diabaikan, dengan kenaikan lebih dari 3.500 yen sepanjang tahun ini.
Sentimen positif semakin menguat, menandakan perkembangan yang luar biasa bagi pasar keuangan Jepang.
Tak hanya itu, harapan investor asing terhadap reformasi manajemen perusahaan Jepang semakin tinggi.
Permintaan TSE (Bursa Saham Tokyo) untuk perbaikan di kalangan perusahaan dengan rasio harga terhadap nilai buku di bawah 1x dan faktor lainnya mendorong minat investor asing.
Bahkan investor terkenal, Warren Buffett, yang baru-baru ini mengunjungi Jepang pada bulan April, mengungkapkan peningkatan pembelian saham dari lima perusahaan perdagangan besar Jepang.
Sikap optimisnya yang cerah terhadap pasar saham Jepang telah membangkitkan minat investor asing yang semakin membara.
Dengan semangat yang membara dan prestasi yang mengesankan, bursa saham Jepang menjadi pusat perhatian dunia. Pelaku pasar dengan antusias mengamati perkembangan lebih lanjut di dunia keuangan yang semakin menarik ini. (*)