Dirut BCA Akan Digantikan oleh Gregory Hendra Lembong, Jahja ke Mana?

Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk atau BCA akan menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada 12 Maret 2025. Dalam pengumuman pemanggilan pemegang saham RUPST yang diterima Infobanknews, terdapat sejumlah mata acara rapat.

Selain penetapan penggunaan laba bersih tahun buku 2024, salah satu agenda penting dalam rapat tersebut adalah perubahan susunan pengurus dewan komisaris dan direksi perseroan.

Jahja jadi Presiden Komut

Perubahan pengurus yang diusulkan dalam rapat adalah mengangat Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja sebagai presiden komisaris utama menggantikan Djohan Emir Setijoso yang mengundurkan diri pada Desember 2024 lalu.

Adapun suksesor yang diusulkan menggantikan posisi Jahja yang sudah lebih dari 14 tahun menjabat presiden direktur perseroan ini, adalah Gregory Hendra Lembong. Diketahui, Hendra Lembong saat ini merupakan wakil presiden direktur BCA.

Sementara dalam pernyataannya, Jahja mengatakan, setelah 35 tahun berkarier di BCA, sudah saatnya dia menggantikan jabatan presiden komisaris (preskom) perseroan yang ditinggalkan Djohan Emir Setijoso.

“Sudah saatnya saya akan menggantikan jabatan Preskom agar ada terus kesinambungan dalam kepengurusan di BCA,” jelas Jahja kepada Infobanknews, 13 Februari 2025.

Dia berharap, para insan BCA untuk terus mendukung pengurus baru, terutama Hendra Lembong sebagai presiden direktur dan John Kosasih yang diangkat jadi wakil presiden direktur, serta Hendra Tanumihardja sebagai direktur perseroan.

“Dengan tulus, saya harapkan dukungan bapak ibu untuk terus dukung mereka, seperti dukungan dan support bpk/ibu semua pada saya,” ujarnya.

Jahja meyakini BCA dan group akan terus berkembang semakin baik dan bisa lebih baik lagi ke depannya. Dia juga berharap budaya “mau repot” dan saling support terus dilanjutkan.

“Kekompakan team, budaya mau repot dan saling support serta agile agar bisa terus dilanjutkan,” pungkasnya.

Sementara, pengurus lain yang diusulkan menduduki posisi anyar adalah mengangkat John Kosasih sebagai wakil presiden direktur perseroan dan Hendra Tanumihardja yang diusulkan sebagai direktur perseroan.

RUPST BCA dijadwalkan akan berlangsung pada 12 Maret 2025 di Menara BCA, Grand Indonesia Jakarta.

Rapat digelar dengan mekanisme secara fisik dan elektronik yang dimulai pukul 09.30 WIB.

Kinerja BCA

Sementara jika dilihat dari sisi kinerja, BCA mampu mencetak kinerja impresif sepanjang 2024. Tercatat laba bersih BCA secara konsolidasi tumbuh 12,7 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp54,8 triliun dengan cadangan yang memadai atau lebih dari cukup dibandingkan bank-bank pesaingnya

Raihan laba bersih tersebut ditopang oleh pertumbuhan penyaluran pembiayaan atau total kredit senilai Rp922 triliun atau mengalami pertumbuhan sebanyak 13,8 persen sepanjang 2024.

Rasio kredit bermasalah (NPL) BCA terjaga di angka 1,8 persen pada 2024. Lalu, dana giro dan tabungan (CASA) berkontribusi sekitar 82 persen dari total DPK, tumbuh 4,4 persen mencapai Rp924 triliun. SW

BCAdirut bcaGregory Hendra LembongJahja Setiaatmadja
Comments (0)
Add Comment