BTPN Syariah Fokus Berdayakan Perempuan Prasejahtera Produktif

Jakarta – Direktur Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Syariah Dwiyono B Winantio mengatakan, saat ini perseroan tengah berfokus pada pemberdayaan perempuan prasejahtera produktif di Indonesia.

“Penetrasi kami saat ini dari sekitar 43 juta prasejahtera produktif di Indonesia, 23 juta diantaranya adalah prasejahtera perempuan produktif. Sebagian besarnya ada di Pulau Jawa dan Sumatera,” katanya pada acara Infobank yang bertajuk Unlocking The Power of SME’s ‘Membangun Ekosistem dan Akses Keuangan bagi UMKM’, di Jakarta, 6 Mei 2021. 

Sasaran kami, lanjut Dwiyono, membantu para ibu-ibu atau perempuan prasejahtera tersebut menjadi pedagang usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Yang mana, sebagian besar dari mereka sudah berprofesi sebabagai pedagang, petani dan peternak, hingga pengusaha cenderamata.

“Yang dilakukan oleh BTPN Syariah adalah kami memberikan akses keuangan yang berkelanjutan, dengan membuat suatu program pembiayaan selama 4-5 tahun. Di mana di dalamnya kami menyiapkan pembiayaan-pembiayaan untuk kebutuhan modal usaha,” katanya.

Dwiyono menambahkan, perseroan juga memberikan pembiayaan untuk merenovasi rumah dan tempat usahanya. Hal ini dilakukan BTPN Syariah juga seiring dengan pendampingan dan pemberdayaan secara terus menerus. (*) Bagus Kasanjanu

BTPN SyariahBusinessUMKM
Comments (0)
Add Comment